detik news

detiknews.co

Aksi Damai Dilakukan Oleh Beberapa Elemen Mahasiswa Dan Pemuda Terkait Pendidikan Dan Pekerjaan Di Daerah Muara Badak

​Muara Badak – Aliansi Mahasiswa dan Pemuda Muara Badak (Ampera) yang terdiri dari 4 organisasi Ikatan Mahasiswa Muara Badak (Imaba), Persatuan Pemuda Muara Badak (PPMB), KNPI Kec, Muara Badak dan Forum Gerakan pemuda masyarakat Pangempang (Forum GPMP),Mengadakan Aksi damai di Tugu simpang 6 dan di depan kantor camat, Senin(9/5/22).

​Munculnya sebuah gerakan perjuangan bersama dan persatuan lembaga dikarenakan adanya latar belakang dan permasalahan serta keprihatin bersama melihat kondisi Muara Badak saat ini pada sektor pendidikan dan permasalah pekerjaan juga pembangunan sekaligus memperingati memperingati Hari buruh dan Hari Pendidikan, ada pun tuntutan berisi tentang, Mendesak pemerintah kecamatan untuk kejelasan permasalah asrama Muara badak, Transparansi csr dari perusahaan local untuk pendidikan,, Meminta perusahaan local untuk membuka beasiswa pendidikan, memperioritaskan mahasiswa Muara Badak untuk melakukan magang dan pkl di perusahaan di Muara Badak.

​ Pemerintah Kecamatan mengakomodir transparansi recruitment tenaga kerja perusahaan di Muara Badak pemerintah Kecamatan mengusut tuntas proyek pembangunan di Muara Badak yang terbengkalai maupun pembangunan yang tidak tepat guna pihak Pertamina membuat perumahan di Muara Badak, termasuk kantor kontraktor Pertamina harus bertempat di Muara Badak.

​Masa aksi berkumpul dititik kumpul jam 13.00 di halaman Kantor desa Gas alam kemudian melakukan Konvoi di titik aksi pertama, sambil berjalan korlap melakukan aksi pencerdasan kepada masyarakat, Dititik aksi pertama setiap perwakilan lembaga melakukan orasi ilmiahnya dan sedikit ada bersitegang antara masa aksi dan pihak polisi di karena pembakaran ban di titik aksi pertama

​Kurang lebih satu jam masa aksi kemudian bertolak ke titik aksi kedua di halaman kantor camat Muara Badak, Masa aksi kemudian melakukan penyampaian aspirasi dengan keterwakilan dari setiap lembaga untuk melakukan orasi kembali terjadi bersitegang antara masa aksi dan pihak kepolisian karena permasalah bakar ban, Aksi ini di sambut dengan baik oleh ibu sekertaris camat ibu aida, sebagai terwakilan pak camat yang tidak ada di tempat di karena sedang rapat dengan Sekertaris daerah kutai kartanegara,

​Ibu sekcam berjanji segera memanggil segala perwakilan perusahaan dan pihak – pihak yang terkait dengan permasalahan ini untuk berdiskusi dengan pihak aliansi mengenai tuntutan tersebut, dari pihak kecamatan berjanji hari selasa tanggal 17 mei 2022, kemudian pihak aliansi dan kecamatan menandatangi berita acara, lalu masa aksi melakukan bersih” kemudian meninggalkan titik aksi.

“Muara Badak adalah bumi perjuangan, maka suatu keniscayaan ketika entitas pemuda-mahasiswa berjuangan menyuarakan keadilan!” Hidup Mahasiawa dan hidup rakyat yang melawan, A. Syahrul Muhamad Dani.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *